Selasa, 29 Maret 2016

PERAN GURU DALAM MENANAMKAN KARAKTER DISIPLIN KEPADA SISWA DISEKOLAH

Edit Posted by with No comments


PERAN GURU DALAM MENANAMKAN KARAKTER DISIPLIN KEPADA SISWA DISEKOLAH

Pendidikan Karakter merupakan topik hangat yang banyak dibicarakan dalam dunia pendidikan. Karakter merupakan suatu hal yang pasti diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dalam berbagai aspek. Sedangkan kedisiplinan merupakan karakter yang taat pada suatu ketentuan yang telah ditentukan serta disepakati bersama. Tidak melanggar larangan, menaati kewajiban, serta tepat waktu merupakan karakter kedisiplinan yang harus ditanamkan pada siswa.
Di sekolah sengaja dirancang peraturan untuk membuat warga sekolah termaksud siswa merasa nyaman, tentu saja peraturan tersebut harus dipatuhi oleh semua warga sekolah. Sering kali, siswa merasa terkekang dengan adanya peraturan tersebut. Padahal peraturan digunakan untuk mengendalikan diri siswa sehingga terciptanya disiplin.
Adapun pelanggaran yang sering kali siswa langgar yaitu jam masuk sekolah seperti telat masuk kelas dan membolos saat jam pelajaran. Dari berbagai langgaran yang dilakukan siswa, tentunya adanya sanksi yang diberikan oleh pihak sekolah sebagai efek jera bagi siswa tersebut.
Maka dibutuhkannya peran guru untuk menanamkan karakter disiplin kepada siswa seperti proses pembelajran berlangsung, para guru dituntut untuk melakukan  kontrol  eksternal  dengan  melakukan  tindakan-tindakan  yang  dapat membentuk disiplin pada diri siswa. Sehingga diharapkan siswa dapat menaati peraturan, norma dan batasan-batasan perilaku dirinya.
Guru merupakan figur pertama yang dipandang oleh siswa dalm penerapan disiplin. Oleh karena itu, guru berperan sebagai contoh bagi siswa. Seperti ketepatan waktu mengajar, ketepatan kedatangan guru di sekolah, ikut sertanya guru dalam upacara bendera merupakan hal-hal kecil yang sebenarnya diamati oleh siswa dalam hal disiplin. Jika guru tidak disiplin dalam menjalakan hal-hal kecil maka siswa akan meremehkan adanya peraturan-peraturan sehingga pelanggaran akan tetap terjadi.

Referensi : https://ermaalfi.wordpress.com/2013/06/05/peran-guru-dalam-membentuk-insan-yang-berkarakter-disiplin/

Rabu, 23 Maret 2016

KETERAMPILAN DASAR YANG HARUS DIMILIKI GURU BARU DALAM MENGAJAR

Edit Posted by with No comments
KETERAMPILAN DASAR YANG HARUS DIMILIKI GURU BARU DALAM MENGAJAR
  
Pendidikan guru diberbagi universitas program S1 bertujuan menghasilkan calon guru yang menguasai pengetahuan dasar mengenai ilmu yang diajarkannya secara komprehensif, mantap dan cukup mendalam sehingga para lulusan dapat mengembangkan dan menyesuaikan diri dengan berbagai situasi dan perubahan yang terjadi di tempat tugasnya. 

Sebelum menjadi guru, semua calon guru dilatih dan dibekali dengan hal-hal yang berkaitan dengan profesi keguruan pada suatu Program Pengalaman Lapangan (PPL). Karena PPL merupakan muara dari segenap kemampuan yang telah diperoleh mahasiswa selama belajar, maka keberhasilan mahasiswa calon guru dalam kegiatan PPL mengisyaratkan keberhasilan mereka dalam mengemban profesi keguruan kelak setelah mereka memangku jabatan keguruan. Walaupun guru baru pernah mengikuti program PPL dan telah dinyatakan lulus dengan nilai baik, namun setelah bertugas beberapa tahun di sekolah tetap memiliki kelemahan-kelemahan. 

Adapun kelemahan tersebut dapat terlihat dalam hubungannya dengan para guru senior, hubungannya dengan siswa-siswi, hubungannya dengan kepala sekolah, persiapan mengajar, penyediaan alat bantu mengajar, cara mengelola kelas, cara menjelaskan materi, cara bertanya, maupun penguasaannya terhadap materi pelajaran. 

Dari kelemahan yang terjadi atau yang dialami oleh guru baru ini, membutuhkan keterampilan dasar yang harus dimiliki dan dikuasai yaitu (a) keterampilan membuka menutup pelajaran, (b) keterampilan bertanya, (c) keterampilan memberi penguatan, (d) keterampilan mengadakan variasi, (e) keterampilan menjelaskan, (f) keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil dan perorangan. Keterampilan Dasar ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan guru baru dalam proses belajar mengajar.

Kamis, 17 Maret 2016

PENGARUH KOMPETENSI GURU DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA, PADA MATA PELAJARAN PPKn

Edit Posted by with No comments
Kompetensi guru merupakan kemampuan guru dalam profesi keguruannya. Motivasi yaitu rasa yang timbul dari diri seseorang untuk mencapai tujuan tertentu. Sedangkan prestasi belajar adalah hasil atau kemampuan siswa yang telah dicapai dari proses belajar dari berbagai mata pelajaran dan akan diberikan nilai berupa rapot siswa. 

Guru merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan pembelajaran, maka dibutuhkan guru yang memiliki 4 kompetensi yaitu (1) kompetensi Pedagogik merupakan pemahaman guru terhadap siswa dan guru yang mampu merancang serta melaksanakan pembelajaran yang menyenangkan bagi siswanya; (2) kompetensi pribadi yaitu kemampuan guru yang mencerminkan kepribadian dewasa, mantap, wibawa, dan menjadi teladan bagi siswanya; (3) kompetensi sosial adalah kemampuan guru untuk berkomunikasi baik dengan siswa maupun sesama pendidik atau pengajar; (4) kompetensi professional ialah kemampuan guru dalam menguasai materi pembelajaran secara mendalam untuk diajarkan kepada siswanya. 

Prestasi belajar siswa akan terwujud jika guru mampu menyampaikan materi PPKn dengan menyenangkan, tentunya guru tersebut memiliki 4 kompetensi yang telah dipaparkan diatas. Tidak terlepas pula motivasi belajar dari siswa yang akan mampu mengerakkan dirinya sendiri untuk belajar mata pelajaran PPKn. Prestasi belajar siswa dapat di ukur dengan dilakukannya evaluasi, dari evaluasi yang dilakukan dapat terlihat tinggi atau rendahnya prestasi belajar siswa. Bila ingin tercapainya prestasi belajar siswa yang baik harus adanya pengaruh dari faktor internal dan faktor eksternal yang seimbang. 

Dapat dikatakan bahwa, kompetensi guru dinilai sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa khususnya mata pelajaran PPKn. Perlu di ingat, bahwa prestasi belajar siswa tidak hanya di pengaruhi oleh kompetensi guru melainkan motivasi dari siswa itu sendiri.